7 FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP GAGAL ATAU BERHASILNYA PEMBUATAN KUE KERING ANDA

Dalam proses pembuatan kue kering memang gampang gampang susah. Ada beberapa faktor yang membuat berhasil atau tidaknya kue kering yang kita buat, mulai dari bahan, alat, dan yang terpenting adalah teknik peng ovenannya. Untuk lebih jelasnya berikut ini kami jabarkan

Ada 7 faktor penting yang saling mendukung jika kue kering yang kita buat jadi enak.

1. BAHAN KUE KERING 

Bahan yang cukup vital dalam pembuatan kue kering adalah 

MARGARIN. Pemilihan margarin yang enak sesuai dengan selera menurut kita adalah hal yang penting. Perhatikan pula tanggal kedaluarsanya, jangan sampai menggunakan bahan yang hampir kedaluarsa. Apalagi bagi kita yang ingin berwira usaha dengan kue kering yang kita buat.  

GULA. Tidak hanya untuk memberi rasa manis sekaligus akan berpengaruh pada warna kue kering yang kita buat. Perhatikan resep baik-baik jika pada resep tertuliskan gula pasir, ya kita wajib menggunakan gula pasir. Jangan sekali-kali menggantinya dengan gula yang lain.  

TELUR. Pada pembuatan kue kering yang teksturnya keras biasanya kita menggunakan putih telur, tapi jika kita menginginkan kue kering yang empuk maka harus menggunakan kuning telur (disesuaikan dengan resep saja). 

TEPUNG. Untuk pemilihan tepung pada pembuatan kue kering umumnya menggunakan terigu dengan protein sedang. Selain itu pada pembuatan kue kering juga menggunakan tepung sagu dan tepung maizena untuk menambah kerenyahan kue kering.

2.  ALAT YANG DIGUNAKAN 

Pengunaaan jenis alat yang bagus juga berpengaruh terhadap hasil akhir dari kue kering yang kita buat. Misalkan mengoven mengunakan oven listrik dengan oven tangkring pasti akan beda hasil akhirnya nanti. Gunakan alat untuk mengadon mengunakan bahan stainless selain lebih higienis, bahan ini juga tidak gampang minyak menenpel

3. BAHAN TAMBAHAN 

Bahan tambahan yang biasa digunakan yaitu cokelat, buah kering (kismis, sukade, ceri), kacang, buah segar yang tidak banyak mengandung air dan cereal. Dalam penggunaan buah kering ini agar lebih enak sebelum dimasukkan ke dalam adonan lebih baik dicuci terlebih dahulu agar tidak keras setelah dioven. Dalam penggunaan kacang bisa dicincang kasar, dihaluskan mau pun di buat pasta.

4. CARA MENGADONI 

Mengocok adonan dilakukan dengan kecepatan tinggi dan dengan waktu yang tepat, karena jika terlalu lama akan membuat kue melebar. Sedangkan sebaliknya jika terlalu sebentar akan membuat kue mengeras.

5. PEMBENTUKAN KUE KERING 

Pembentukan kue kering ini disesuaikan dengan jenis adonan. Jika adonan lembek biasanya pencetakannya dengan cara di semprit. Sedangkan untuk adonan yang kalis bisa dibentuk menggunakan tangan mau pun cetakan.

6. PENGOVENAN 

Pengovenan kue kering yang kita buat harus tepat, karena jika terlalu lama pengovenan kue akan menjadi terlalu keras dan jika terlalu sebentar kue kurang matang dan tidak bisa bertahan lama. Suhu yang tepat digunakan untuk pemanggangan kue kering adalah 130-150 derajat Celcius.

7. PENYIMPANAN 

Masukkan kue kering ke dalam stoples ketika sudah dalam keadaan dingin atau hilang uap panasnya. Jangan terlalu lama juga karena bisa mengurangi kerenyahan kue kering. Stoples yang digunakan juga harus bersih, kering dan tertutup rapat agar kue yang disimpan tahan lama.

Demikian faktor yang mempengaruhi kelezatan kue kering sesuai dengan prosesnya, semoga bermanfaat untuk kita semua.